CIANTING -- Dua tahun mendatang diharapkan Desa Cianting akan memiliki sekurang-kurangnya satu hafidz atau penghafal Al-Qur'an lewat program Satu Desa Satu Hafidz (Sadesha). Program yang merupakan kerja sama Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar dan Pimpinan Wilayah Jam'Iyyatul Qurra' Wal Huffazh Nahdlatul Ulama (PW JQH NU) Jabar ini sudah mencetak 1.500 hafidz pada tahun 2019.
Sadesha sendiri terbagi menjadi dua, yakni beasiswa bagi penghafal Al-Qur'an dan pemberdayaan para hafidz sebagai pengajar Al-Qur'an di desa-desa untuk mencetak penghafal-penghafal Al-Qur'an baru. Di Desa Cianting sendiri program ini di keloala oleh Pendamping Ibu Lilis Nurjanah, S.Pd.I.
Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, meski baru berjalan selama tiga tahun, Program Sadesha berhasil mencetak 4.700 penghapal Alquran yang tersebar di 5.300 desa se-Jabar. Sadesha merupakan program keumatan sebagai implementasi misi dari Provinsi Jabar, yaitu Jabar Juara dalam membentuk manusia Pancasila yang bertakwa melalui peningkatan peran masjid dan tempat ibadah (Kasi Kesra).
Sumber:
https://ppide.jabarprov.go.id/posting/read/3725-2-Tahun-Lagi-Wagub-Jabar-Sebut-Seluruh-DesaKelurahan-di-Jabar-Punya-Penghafal-Al-Quran
https://jabar.nu.or.id/nasional/gubernur-jabar-ridwan-kamil-resmikan-program-sadesha-kteqF